Uang, siapa pun anda, anda akan membutuhkan uang. Orang Dewasa, Remaja bahkan anak–anak kecil sekalipun kenal dengan alat tukar yang namanya uang. Memang tidak perlu munafik uang penting dalam kehidupan kita, tanpa alat tukar ini kita tidak mukin bisa memenuhi kebutuhan hidup kita. Uang membuat sebagian orang bisa melakukan banyak hal daripada orang yang tidak memilikinya. Akan tetapi seberapa-pun pentingnya sebuah uang, masih ada beberapa hal mendasar yang tidak akan pernah bisa kita beli dengan uang.
Waktu, Uang tidak akan bisa mengembalikan waktu yang telah berlalu. Setelah hari berganti, maka waktu 24 jam tersebut akan hilang dan tidak akan pernah kembali lagi. Karena itu gunakan dengan baik dan bijak setiap kesempatan yang ada untuk menyampaikan perhatian dan kasih sayang anda kepada orang yang sangat anda sayangi dan anda cintai, sebelum waktu itu berlalu dan anda menyesalinya. Buat yang beragama muslim baca peringatan surat Al-Asr. Kebahagiaan, Memang kedengarannya aneh. Uang memang bisa membuat anda merasa senang karena mungkin anda bisa membiayai liburan mewah, memberi laptop dengan fasilitas yang sangat modern, atau modifikasi mobil balap. Tapi uang tidak bisa menghadirkan secercah kebahagiaan dari dalam lubuk hati kita. Kebahagiaan Anak, Untuk membelikan makan dan pakaian yang bagus untuk anak tercinta memang membutuhkan uang. Tapi anda tidak bisa menggunakan uang untuk memberi rasa aman, tanggung jawab, sikap yang baik serta kepandaian pada anak anda. Hal ini merupakan buah dari waktu dan perhatian yang anda curahkan untuk mereka dan hal–hal baik yang anda ajarkan. Uang memang membantu kita memenuhi aspek pengasuhan, waktu telah membuktikan bahwa kebutuhan dasar tiap anak adalah seberapa banyak waktu yang diberikan orang tuanya, bukan uang-nya/orang-nya. Cinta, Cinta tidak bisa dibeli dengan uang, akuilah hal ini memang benar. Memang dengan uang kita bisa membuat orang tertarik atau dengan uang kita bisa membeli seks, tapi cinta berasal dari rasa saling menghargai, perhatian, berbagi pengalaman dan kesempatan untuk berkembang bersama. Itu sebabnya banyak pasangan yang menikah karena uang, tidak pernah akan bertahan lama karena uang bisa habis. Penerimaan, Untuk diterima oleh lingkungan pergaulan, Anda tidak memerlukan uang. Bila Anda ingin diterima, fokuskan energi Anda untuk membuat diri Anda berharga bagi lingkungan sekitar dengan menjadi teman dalam suka dan duka. Kesehatan, Kita butuh uang untuk membiayai biaya perawatan dan membeli obat, tetapi uang tidak bisa menggantikan kesehatan yang hilang. Itu sebabnya ada pepatah “lebih baik mencegah daripada mengobati” sebaiknya kita terapkan. Mulailah pola hidup sehat selagi ada waktu. Kesuksesan, Beberapa orang memang ada yang mencapai kesuksesan dengan menyuap, tapi ini adalah pengecualian. Kesuksesan hanya berasal dari kerja keras, kuat-nya kemauan, dan sedikit kemujuran. Ada aspek kecil dari usaha menuju sukses yang bisa didapatkan dengan uang, misalnya mengikuti pelatihan atau membeli peralatan, tapi sukses lebih banyak berasal dari usaha yang Anda lakukan sendiri. Bakat, Kita dilahirkan dengan bakat tertentu. Dengan uang, yang bisa kita lakukan adalah mengasah bakat tersebut bukan membeli bakat tersebut, misalnya belajar alat musik. Sikap, Banyak orang yang kaya raya tapi sikapnya kasar dan ucapannya sinis. Tak sedikit orang sederhana yang tutur-katanya sopan dan menunjukkan rasa hormat pada orang lain. Jadi, jumlah uang yang dimiliki bukan penentu sikap/kepribadian seseorang. Kedamaian, Bila uang bisa membeli kedamaian, barangkali kita tidak lagi mendengar tentang perang. Justru yang sering terjadi sebaliknya, uang-lah yang menjadi sumber pertikaian dan permusuhan. |
0 comments:
Post a Comment