May 9, 2011

Asteroid Besar Sedang Dekati Bumi ????


Asteroid 2005 YU55


Sebuah asteroid berukuran sebesar pesawat terbang pengangkut saat ini sedang meluncur mendekati bumi. Asteroid akan melintas dekat bumi pada November. Tapi para astronom menyatakan, lintasan itu tidak akan menimbulkan bencana. 

Asteroid yang dinamai 2005 YU55 itu akan berada pada posisi terdekat ke bumi pada 8 November. Posisinya adalah sekitar 325 ribu kilometer atau lebih dekat dari jarak bulan ke bumi yang mencapai sekitar 384 kilometer. 

Menurut para astronom, lewatnya asteroid itu lebih mendatangkan keuntungan daripada bencana. Soalnya, mereka dapat mengamatinya untuk mempelajari lebih lanjut soal batuan ruang angkasa yang besar. 

"Objek yang terbang lebih dekat dari bulan memang pernah terjadi dulu, tapi kita belum memiliki pengetahuan dan teknologi untuk mengambil keuntungan dari kesempatan itu,” kata Barbara Wilson, ilmuwan di Laboratorium Jet Propulsion (JPL) milik NASA di Pasadena, California, Amerika Serikat. 

“Ketika ia terbang cepat, akan memberi kesempatan besar bagi instrumen keilmuan untuk mengamati secara lebih baik,” kata Wilson. 


Asteroid 2005 YU55 memiliki lebar sekitar 400 meter. Ia ditemukan pada Desember 2005 oleh program Spacewatch di University of Arizona di Tucson.

Berdasarkan ukuran dan karakteristik orbitalnya, para astronom menempatkan 2005 YU55 sebagai benda berbahaya. Namun kedatangannya nanti, kata peneliti, tidak akan berbahaya. 

"YU55 tak mengancam bumi, setidaknya sampai 100 tahun lagi," kata Don Yeomans, Manager Near-Earth Object Program Office NASA. “Saat ia mendekat dampak gravitasinya pada bumi sangat kecil sehingga tak bisa diukur.”

Asteroid bulat ini pernah direkam oleh astronom di Observatorium Arecibo milik National Science Foundation di Puerto Rico pada April 2010. Saat itu ia berada pada posisi 2,3 juta kilometer dari bumi. 

Namun resolusi gambarnya hanya 7,5 meter per piksal. Pada pengamatan November nanti, diperkirakan gambarnya akan lebih tajam. “Kami harapkan bisa mencapai 4 meter dengan perangkat yang sudah dimutakhirkan di Deep Space Network, Goldstone, California," kata astronom radar di JPL, Lance Benner. "Plus, asteroid itu akan tujuh kali lebih dekat sehingga kami mengharapkan gambar rada yang lebih detil."

0 comments:

Post a Comment

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Bluehost Review